Resolusikah ???

Malam ini, ketika desau angin dan sapaan jangkrik membelai jiwa, dalam penyatuan indah dengan simfoni alam. Teringat ada tiga hari yang diberi warna merah di kalender , yang mengantar saya dapat menikmati libur yang lumayan panjang. Maka saat itu, jiwa mulai bekerja, berusaha menggapai lautan makna dari Dia yang maha memaknai. Berusaha menggali makna dari idul adha, natal dan tahun baru yang beriringan sembari berharap agar bisa berguna bagi kemajuan pencapaian jiwa.

Dan sebuah makna menghampiri , memberi seteguk air dalam kehausan yang sangat. Sebuah pemaknaan yang indah dan menggetarkan jiwa, semakin mendekatkan pada tujuan hidup. Saat itu, sang makna terasa sedang di sebelah jiwa, menuntun.

Ah, ternyata sang makna memang indah ketika di gapai. Dan idul adha, natal, tahun baru menjadi tiga serangkai menggoreskan makna bagi hidup. Bagi sebuah hidup yang menjadi tujuan ,  ingin digapai jiwa. Tersadari bahwa memang dalam hidup di dunia ini maka saya harus menjagal kebinatangan ( idul adha) agar kristus yang ada di dalam diri terlahir (natal) dengan demikian maka hidup pun menjadi perayaan (tahun baru).

Sebuah pemaknaan bagi jiwa yang berusaha menggapai sang asal. Semoga bisa terpenuhi dalam hidup kali ini. Sebuah resolusi juga saya kira, maka saya sampaikan kepada mbak may  yang telah memberi saya PR untuk ber-resolusi , agar bisa menganggap telah selesai PR saya itu. Sebab inilah resolusi dari jiwa yang terus berusaha menggapai.

Akhir artikel saya ucapkan:

 Mari merayakan hidup !!!

Gambar di culik dari sini.